Tulisan II, Konflik Sosial
Dengan pertumbuhan penduduk yang tinggi menambah padatnya kota di Indonesia. Kepadatan ini lah yang menyebabkan mudah nya terjadi gesekan antar sesama, bahkan hanya dengan hal yang sepele. Salah satu konflik sosial yang dulu pernah hype adalah konflik yang pernah terjadi antara warga sekitaran rawa bambu dengan etnis Ambon yang bermukim di sekitaran Kranji, Bekasi Barat.
Dari yang dikutip dari berbagai sumber, akar permasalahn ini berasal dari seorang pemuda ambon hendak membeli minuman beralkohol lagi di sebuah warung. Ketika ia hendak membeli alkohol, namun ia malah membuat keributan. Warga sekitar pun tak senang dengan perilaku pemuda Ambon tersebut, sehingga memukul nya dengan botol saus, menyebabkan kepala pemuda Ambon tersebut berdarah.
Tak terima dengan perlakuan tersebut akhirnya pemuda tersebut memanggil temannya. Dari masalah tersebut muncul korban jiwa hingga 2 orang dan 1 orang kritis akibat luka bacokan. Maka dari itu warga kampung rawa bambupun ikut membalas. Tetapi polisi dengan sigap mengamankan lokasi tersebut untuk menghindari konflik lebih parah, dari situ polisi berhasil mengamankan 2 anak buah John Kei.
Dari sumber lain juga mengatakan bahwa, ini berawal dengan kesalnya warga kampung rawa bambu dengan prilaku anak buah John Kei yang semena-mena yang merugikan masyarakat, seperti makan tidak bayar, ataupun melalukan pemalakan terhadap warga. Sebenarnya warga tidak menolak dengan adanya John Kei di daerah tersebut, tetapi warga menolak kehadiran anak buah John Kei yang berasal dari daerah, karena anak buah yang dari daerah inilah yang sering membuat onar kepada warga sekitar.
Namun konflik tersebut sudah mereda dan kedua belah pihak sudah bersepakat untuk berdamai, pada hari selasai ketika puncak konflik terjadi. Sekitar 300 personel Polisi pun di terjunkan untuk pengamanan di sekitaran daerah tersebut ketika malam, dan ketika siang pun juga ada pengamanan, namun dengan jumlah personel yang lebih sedikit.
Dari masalah diatas bisa kita lihat bahwa meletusnya konflik berawa dari alkohol. Itu mengapa di islam alkohol juga disebut sebagai raja kejahatan dan di haramkan. Sebaiknya jika memang kita memang ingin mengkonsumsi alkohol, konsumsilah di tempat yang seharusnya, sehingga tidak terjadi masalah dan meresahkan warga sekitar. Atau lebih baik jika tidak mengkonsumsinya sama sekali.
Refrensi :
http://bayuguantenk.blogspot.com/2012/03/fbr-vs-ambon-john-kei-di-kranji-yg-di.html
https://megapolitan.kompas.com/read/2012/03/25/1949574/Jangan.Terprovokasi.Pesan.Berantai.Bentrok.Bekasi
Dari yang dikutip dari berbagai sumber, akar permasalahn ini berasal dari seorang pemuda ambon hendak membeli minuman beralkohol lagi di sebuah warung. Ketika ia hendak membeli alkohol, namun ia malah membuat keributan. Warga sekitar pun tak senang dengan perilaku pemuda Ambon tersebut, sehingga memukul nya dengan botol saus, menyebabkan kepala pemuda Ambon tersebut berdarah.
Tak terima dengan perlakuan tersebut akhirnya pemuda tersebut memanggil temannya. Dari masalah tersebut muncul korban jiwa hingga 2 orang dan 1 orang kritis akibat luka bacokan. Maka dari itu warga kampung rawa bambupun ikut membalas. Tetapi polisi dengan sigap mengamankan lokasi tersebut untuk menghindari konflik lebih parah, dari situ polisi berhasil mengamankan 2 anak buah John Kei.
Dari sumber lain juga mengatakan bahwa, ini berawal dengan kesalnya warga kampung rawa bambu dengan prilaku anak buah John Kei yang semena-mena yang merugikan masyarakat, seperti makan tidak bayar, ataupun melalukan pemalakan terhadap warga. Sebenarnya warga tidak menolak dengan adanya John Kei di daerah tersebut, tetapi warga menolak kehadiran anak buah John Kei yang berasal dari daerah, karena anak buah yang dari daerah inilah yang sering membuat onar kepada warga sekitar.
Namun konflik tersebut sudah mereda dan kedua belah pihak sudah bersepakat untuk berdamai, pada hari selasai ketika puncak konflik terjadi. Sekitar 300 personel Polisi pun di terjunkan untuk pengamanan di sekitaran daerah tersebut ketika malam, dan ketika siang pun juga ada pengamanan, namun dengan jumlah personel yang lebih sedikit.
Dari masalah diatas bisa kita lihat bahwa meletusnya konflik berawa dari alkohol. Itu mengapa di islam alkohol juga disebut sebagai raja kejahatan dan di haramkan. Sebaiknya jika memang kita memang ingin mengkonsumsi alkohol, konsumsilah di tempat yang seharusnya, sehingga tidak terjadi masalah dan meresahkan warga sekitar. Atau lebih baik jika tidak mengkonsumsinya sama sekali.
Refrensi :
http://bayuguantenk.blogspot.com/2012/03/fbr-vs-ambon-john-kei-di-kranji-yg-di.html
https://megapolitan.kompas.com/read/2012/03/25/1949574/Jangan.Terprovokasi.Pesan.Berantai.Bentrok.Bekasi
Comments
Post a Comment